Langsung ke konten utama

Dana BOS Tidak Digunting, Pendidikan Masih Penting, Yakin, Bos?

Emang, akhir-akhir ini rasanya miris banget baca berita-berita di media sosial: korupsi, pembredelan, pencekalan karya seni, pencabulan, judi online, bunuh diri, mafia bolaa... Apa lagi? Ayo sebutkan! Kamu pasti juga bisa menyebutkannya, kan? Masa enggak bisa? 


SEMOGA TAK JADI DIPOTONG

Hari ini, aku ikuti live streaming di YouTube yang salah satu pembahasannya adalah isu pemotongan dana BOS maupun BOP akibat efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah. Dari pemaparan para narasumber dapat kusimpulkan bahwa dana BOS maupun BOP tak akan kena efisisiensi anggaran. 

Tapiiii... Ini Konoha, Bos!!!

Kita harus siap kena prank. Lagi. Dan Lagi. Dan sekali lagi sebab kita sudah sering banget kena prank sama pemerintah. 

Aku tak terlalu percaya dana BOS maupun BOP tak kena potong. Buktinya, barusan aku cek nominal anggaran RA di portal BOS Kemenag sudah kena potong 50%. Kalau memang tidak kena potong kenapa nominal anggarannya cuma 50%? Ah, entahlah.

Emang, akhir-akhir ini rasanya miris banget baca berita-berita di media sosial: korupsi, pembredelan, pencekalan karya seni, pencabulan, judi online, bunuh diri, mafia bolaa... Apa lagi? Ayo sebutkan! Kamu pasti juga bisa menyebutkannya, kan? Masa enggak bisa? 

INDONESIA EMAS 2045? 

Enggak bakal. Yang ada, Indonesia cemas! Lah, gimana mau Indonesia emas, emasnya aja dikorupsi. Haha....

Tadi saat live streaming salah satu narasumber bilang bahwa tanpa dipotong saja, sekolah sudah kesulitan membiayai operasionalnya. Lah, ini malah mau dipotong? Bagi sekolah yang siswanya banyak, guru-guru yang mengajar PNS, mungkin gak masalah banget. Tapi, bagi sekolah yang guru PNS-nya cuma dua seperti di sekolahku, ini benar-benar potensi masalah yang cukup serius. Apalagi dengan jumlah siswa yang tak seberapa. Di sekolahku total ada tujuh guru non-PNS dan satu orang petugas kebersihan yang digaji dengan dana BOS. Kalau dana BOS beneran mau dipotong, tentu akan ada pengurangan anggaran pada salah satu mata anggaran. 

Apa mungkin memotong anggaran untuk kegiatan siswa? Ya, mungkin saja. Tapi, kualitas pembelajaran jelas akan menurun. Jadi, bagaimana dengan opsi lain? Opsi apa? Mau nyunat honor guru non-ASN? Ya, elahhh.... Nggak disunat aja napas udah pendek banget. 

Dapat gaji hari ini, hari ini juga habis. Buat beli BENSIN OPLOSAN aja kagak cukup, bos!! Yakin, mau nyunat honor guru? 

Tapi, kalau bukan guru yang dikorbankan, mau mengorbankan apa lagi. Kan emang guru itu pahlawan. Pahlawan tanpa tanda jasa, yang sekaligus harus berkorban. Niat hati, tahun ini mau naikin honor salah satu guru yang udah lumayan lama ngajar dan orangnya lumayan rajin. Sayang sekali, bukannya naik, kemungkinan malah bakalan turun. Enggak ding. Mau bagaimanapun kerenya sekolah pasti ada duit buat tetep bayar guru. Bismillah aja. 

Hanya bisa menghela napas dalam-dalam. 

Rasanya miris banget, kebijakan-kebijakan pendidikan dibuat oleh orang-orang yang gak pernah ngajar di kelas. Eh, tapi aku asal ngomong doang, kok! Nggak perlu kalian dengarkan ocehanku ini. Haha...

Yang jelas, sebagai praktisi bendahara BOS yang baru berpengalaman selama dua tahun, aku sudah menghitung dan menghitung lagi berbagai kemungkinan menganggarkan dana BOS seirit mungkin agar segala kebutuhan operasional sekolah dapat terpenuhi. Dan, aku masih belum menemukan bagaimana caranya hal itu mungkin dilakukan. Alias... Tidak mungkin. 

Oke, sekolahku memang sekolah swasta dan masih boleh menarik uang bulanan dari wali siswa. Tapi boskuuuu....

Sekolahku termasuk sekolah pinggiran di desa, dan memang menarik uang bulanan ke wali siswa. Kau tahu berapa? Duapuluh ribu rupiah. Ini murah banget, kan? Kalau kamu bagi 20 ribu rupiah itu dengan jumlah hari dalam satu bulan, tak sampai seribu per hari kamu bayar sekolah di sana. 

Semurah ini saja banyak banget yang gak bayar, bos! Beneran. Padahal, aku sering liat uang saku anak-anak biasanya dikisaran 5 sampai 10 ribu, bahkan ada yang 50 ribu. Iya, 50 ribu. Kalau dikumpulin sampai sebulan aja gajiku masih kalah jauh, bos! 

Sebenarnya, pendidikan itu penting gak sih? Kalau penting, kenapa kepikiran buat menggunting dana BOS yang sejatinya sudah sangat genting? Pake acara bikin program makan siang gratis segala. Lah, gak semua anak stunting kok. Kalau ada dananya sih gak papa.

Jadi, gimana boskuuu...

Embuh!

--------------------------------

Artikel lain di blog ini:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas dan Materi Kalimat Tanggapan dan Saran; Materi Bahasa Indonesia Kelas 5; Kurikulum Merdeka

Sumber gambar: Kompasiana.com "Semoga dengan belajar tanggapan dan saran, kamu menjadi lebih bijaksana dalam bermain media sosial seperti tik-tok, quora, facebook, instagram, x, dan lain-lain. Mengenal Kalimat Tanggapan Pernahkah kamu berkomentar di media sosial? Berkomentar di media sosial merupakan bentuk tanggapan. Pelajaran kita kali ini bertujuan agar kalian semakin bijaksana dalam bermain media sosial, tidak asal komentar, menghargai pendapat orang lain, dan terhindar dari berita bohong alias hoax. Ok, langsung saja! Kalimat tanggapan bisa diartikan sebagai reaksi yang kita berikan terhadap suatu peristiwa atau suatu hal dalam bentuk kalimat. Kamu bisa memberikan tanggapan berupa dukungan, persetujuan, bahkan penolakan. Kamu juga bisa mengungkapkan perasaanmu sebagai bentuk tanggapan. Perhatikan Hal-hal Ini Untuk memberikan tanggapan ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan. Kesantunan . Ketika memberikan tanggapan, pastikan bahasa yang kamu gunakan santun...

Teks Deskripsi - Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 - Fase D

TEKS DESKRIPSI Dalam kehidupan sehari-hari, kita akan sangat sering menemukan teks deskripsi. Misalnya, saat kita berbelanja secara online, kita sering menemukan teks deskripsi dalam sebuah produk. Penjual perlu mendeskripsikan produknya dengan jelas agar pembeli dapat memilih barang yang mereka butuhkan dengan tepat. Pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari tentang teks deskripsi. Bacalah materi berikut ini dengan saksama! Tanyakan kepada gurumu jika ada bagian yang sulit kamu pahami! Mengapa Kamu Perlu Mempelajari Teks Deskripsi? Adalah sebuah kekonyolan jika kamu mempelajari sesuatu tanpa tahu manfaatnya apa. Tapi, kekonyolan ini pun terkadang masih lebih baik dari pada tidak mempelajari apapun dalam hidupmu. Kalau kamu tahu apa manfaat mempelajari sesuatu, kamu bisa memutuskan akan mempelajarinya dengan tekun atau tidak sama sekali. Maka dari itu, mari kita bahas terlebih dahulu apa saja manfaat mempelajari teks deskripsi. Beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dengan...

Memanfaatkan Buku "Seandainya Saya Wartawan Tempo" Sebagai Bahan Refleksi Seorang Guru

"Kalau dipikir-pikir, ada persamaan antara wartawan dengan guru. Sama-sama mendidik. Wartawan mendidik masyarakat melalui tulisan-tulisannya. Sementara guru mendidik siswa melalui pembelajarannya." Buat apa seorang guru membaca buku “Seandainya Saya Wartawan Tempo”? Guru tak bertugas menulis berita. Jadi, buat apa? Saya lupa kapan membeli buku tipis ini. Saya menemukannya setelah sekian lama berada di tumpukan buku-buku yang tak terbaca dan tak terurus. Saya mengumpulkan semua buku yang ada kaitannya dengan bahasa Indonesia. Hasilnya banyak didominasi buku-buku kuliah. Ada kamus bahasa Indonesia yang sudah robek, esai-esai bahasa, dan buku ini. Di antara buku-buku yang saya kumpulkan, saya memilih membaca buku ini. Mungkin karena buku ini lebih tipis dari buku-buku lain. Isinya hanya 96 halaman. Buku ini sebenarnya dicetak sebagai bahan pendidikan bagi para wartawan yang bekerja di majalah Tempo, terutama dalam menulis dan menyusun berita bentuk feature . Demi manfaat yang le...

Materi PPT Garis dan Sudut Matematika Kelas 4

  Assalamualaikum, bapak/ibu guru semuanya.  Kali ini guru mulang.com akan membagikan materi presentasi garis dan sudut dalam bentuk PPT.  Garis dan sudut merupakan salah satu materi yang menjadi dasar untuk mempelajari materi-materi geometri yang lain. Garis adalah rangkaian titik-titik yang saling terhubung. Sedangkan sudut adalah wilayah yang terbentuk dari dua buah garis lurus yang saling berpotongan.  Siswa yang mengetahui konsep garis dan sudut akan sangat terbantu dalam materi bangun datar maupun bangun ruang yang mulai diajarkan pada kelas 4 SD.  Untuk itu bapak/ibu, tentu kita tak mau anak-anak didik kita sampai gagal paham apa yang dimaksud garis dan apa yang dimaksud sudut. Nah, kali ini kami bagikan materi garis dan sudut dalam bentuk ppt interaktif.  Dalam materi yang kami bagikan kali ini, ada soal-soal interaktif di dalamnya yang bisa dikerjakan bersama-sama ketika mempelajari garis dan sudut.  Baiklah, tak perlu berlama-lama lagi, berik...

Tutorial Membaca Nilai Rapor

"Nilai rapor tak lagi mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa nilai rapor adalah nilai yang sudah dikatrol" Kalau kamu malas belajar, bodoh, jarang berangkat sekolah, tak pernah mengerjakan tugas dari gurumu, sering bikin ulah di sekolah, dan mengerjakan ujian asal-asalan, siap-siaplah terkejut dengan nilai rapormu. Mungkin kamu mengira nilai rapormu jelek semua, bahkan mungkin kamu mengira tidak akan naik kelas. Eiitss.... Kamu akan terkejut. Itu semua tak akan terjadi. Percayalah! Rapor zaman dulu ada nilai merah. Nilai merah berarti kemampuan anak kurang memadai. Zaman dulu hal seperti ini wajar saja. Sekarang, saat aku jadi guru, rupanya tak ada lagi nilai merah. Semua siswa "harus" diberi nilai di atas KKM, meskipun nyatanya ada siswa yang benar-benar tak layak dapat nilai di atas KKM. Nilai rapor tak lagi mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa nilai rapor adalah nilai ya...

Kaligrafi Karya Kelas 5 - MI GUPPI Rakitan - Tahun Pelajaran 2024/2025

Pada Ramadhan tahun ini, kami kembali mengadakan lomba membuat kaligrafi. Kali ini, ketentuannya adalah membuat kaligrafi dari salah satu surah dalam Al-Quran, yaitu Al-Ikhlas, Al-Falaq, atau An-Nas. Ini adalah hasil karya kelas 5 yang sempat kuabadikan dalam foto. Kuunggah di sini sebagai kenang-kenangan.  Hasilnya memang tidak terlalu bagus, selain karena memang jarang latihan, waktu pembuatannya juga mepet sekali dengan keharusan memilih salah satu surat yang untuk dibuat kaligrafi sebenarnya terbilang cukup panjang untuk kelas 5. Tapi, ini sudah lumayan, kok. 

Karya Fotografi Kelas 5 MI GUPPI Rakitan

Melihat foto ini jiwa bolangku terusik. Bisa menyaksikan pemandangan seperti dalam foto ini secara langsung pasti sangat mendamaikan pikiran. Kapan, ya? Karya Fotografi Kelas 5           Ada satu mapel baru buat kelas 5 tahun ini, yaitu informatika. Materinya berkaitan dengan algoritma, software komputer, penalaran, editing foto dan video, dan lain sebagainya. Aku menyambut baik adanya mata pelajaran baru ini. Dari materi-materi itu aku pilih yang barangkali lebih dekat dengan dunia siswa, yaitu editing foto dan video. Aku memberikan tugas pertama buat mereka untuk mengambil foto apa saja yang menurut mereka indah dan pantas dibagikan. Beberapa siswa berinisiatif mengedit foto yang mereka ambil. Itu bagus dan memang itu tujuan awalku memberi tugas ini. Ini adalah hasil tugas mereka: Bunga putih dengan latar belakang tanaman lain. Komposisinya lumayan bagus. Namun, jika yang ingin ditampilkan atau ditonjolkan adalah bagian bunganya, alangkah baiknya j...

Tidak Ada Anak Bodoh di Dunia Ini

" Mencintai anak-anak tidaklah cukup, yang juga penting adalah membuat anak-anak menyadari bahwa mereka dicintai orangtuanya ." - St. John Bosco - Tidak ada anak bodoh. Mereka yang kamu anggap bodoh sebenarnya hanya anak-anak yang kurang beruntung. Aku tak tahu ini naif atau tidak. Menurutku semua anak pada dasarnya cerdas dan baik. Tak ada anak bodoh. Tak ada anak jahat. Dalam bukunya Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences (1983), Howard Gardner mengidentifikasi setidaknya delapan kecerdasan berbeda yang digunakan manusia untuk bertahan hidup, berkembang, dan membangun peradaban. Kecerdasan yang dimaksud yaitu kecerdasan linguistik, kecerdasan logika-matematis, kecerdasan spasial, kecerdasan kinestetik-jasmani, kecerdasan musikal, kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, dan kecerdasan naturalistik. Setidak-tidaknya anak-anak pasti memiliki salah satu dari delapan kecerdasan tersebut sebagai bekal tumbuh kembangnya. Bekal unik inilah yang harus dima...

13 Rekomendasi Film Inspiratif Untuk Anak-Anak; Cocok Untuk Mengisi Liburan Sekolah

"Film ini bercerita tentang seorang alien rindu kampung halaman yang mendaratkan pesawat ruang angkasanya di dekat Hutan Afrika yang penuh warna. Teman-teman hewan barunya perlu membawanya kembali ke kapalnya dan mengajarinya tentang persahabatan dan kesenangan sebelum ayahnya yang Penakluk Luar Angkasa dapat mengambil alih planet bumi ini." -- Jungle Beat: The Movie -- 13 Film Inspiratif Dalam dan Luar Negeri           Untuk mengisi kegiatan selama pesantren kilat di madrasah, aku ditugasi mengunduh film yang cocok untuk anak-anak MI. Kelas 1 dan 2 direncanakan menonton pada hari Senin, sedangkan kelas 3 hingga 6 pada hari Selasa. Aku dapat tugas mencari film untuk kelas 3 hingga 6. Agak susah mencari film untuk kelas 3 hingga 6 karena kriteria yang diberikan kepala sekolah adalah harus inspiratif.           Masalahnya, anak-anak sekarang mudah sekali bosan. Mereka terbiasa menikmati video-video pendek yang sangat menarik de...

Selesai Mengisi DRH, Terima SK CPNS, Selanjutnya Ngapain?

Selesai Mengisi DRH, Terima SK CPNS, Selanjutnya Ngapain? Alhamdulillah! Pada percobaanku yang kedua mengikuti seleksi CPNS, aku dinyatakan lolos. Aku ucapkan selamat untuk diriku sendiri dan untuk teman-teman yang juga lolos pada selesksi CPNS 2024 ini. Selamat!!! Akhirnya kalian berhasil. Aku juga. Kita berhasil. Hore!!! Aku telah menyelesaikan pengisian DRH di akunku. Sama seperti kalian, aku juga sedang menunggu kabar gembira turunnya SK CPNS. Nah, sambil menunggu turunnya SK CPNS yang entah kapan itu dan yang sempat membuat kita khawatir berjamaah, aku meluangkan waktu untuk merangkum persiapan apa saja yang diperlukan untuk menjadi PNS sejati. Tapi, PNS sejati itu yang kayak apa? Tujuanku menulis artikel ini untuk membantu mempersiapkan diriku sendiri. Kalau tulisan ini bermanfaat buat kalian… lumayan buat tabungan pahalaku. Kalau tidak bermanfaat skip saja! Berikut ini aku rangkum dari berbagai sumber, apa saja yang perlu dipersiapkan setelah mengakhiri pengisian D...