Kurikulum Prototipe Sebagai Opsi Pemulihan Pembelajaran Tahun 2022 – 2024

Gurumulang.com kali ini akan sedikit membahas mengenai kurikulum baru 2022 – 2024. Kurikulum ini dikenalkan dengan nama Kurikulum Prototipe. Nah, pembahasan kali ini diambil dari sosialisasi Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan tentang kebijakan kurikulum untuk membantu pemulihan pembelajaran yang bertanggal 20 November 2021.

Baiklah, teman-teman, langsung saja ke pokok pembahasan.

Apa itu Kurikulum Prototipe?

Kurikulum Prototipe adalah kurikulum yang diberikan sebagai opsi tambahan bagi satuan pendidikan untuk melakukan pemulihan pembelajaran selama 2022 – 2024. Arah pengembangan Kurikulum Prototipe adalah melanjutkan pengembangan kurikulum sebelumnya, yaitu:

  1. Orientasi holistik: kurikulum dirancang untuk mengembangkan murid secara holistik, mencakup kecakapan akademis dan non-akademis, kompetensi kognitif, sosial, emosional, dan spiritual.
  2. Berbasis kompetensi, bukan konten: kurikulum dirancang berdasarkan kompetensi yang ingin dikembangkan, bukan berdasarkan konten materi tertentu.
  3. Kontekstualisasi dan personalisasi: kurikulum dirancang sesuai konteks (budaya, misi sekolah, lingkungan lokal) dan kebutuhan murid.

Karena Kurikulum Prototipe sifatnya sebagai opsi pemulihan pembelajaran, maka satuan pendidikan boleh menerapkannya pada tahun 2022 atau boleh juga tetap menggunakan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Darurat.

Seperti yang kita tahu, sebelum pandemi kita hanya menggunakan Kurikulum 2013. Ketika pandemi melanda Indonesia, kita menggunakan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Darurat. Kemudian pada tahun 2021 – 2022 kita menggunakan Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat, dan Kurikulum Prototipe di SP dan SMK PK.

Nah, rencananya pada tahun 2022 – 2024 semua satuan pendidikan dapat menjadikan Kurikulum Prototipe sebagai opsi untuk pemulihan pembelajaran. Barulah pada tahun 2024 akan dilakukan penentuan kebijakan kurikulum nasional berdasarkan evaluasi terhadap kurikulum pada masa pemulihan pembelajaran.

Bagaimana Karakteristik Kurikulum Prototipe?

Kurikulum Prototipe mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa, serta memberi ruang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar.

Kurikulum Prototipe memiliki beberapa karakteristik utama yang mendukung pemulihan pembelajaran, yaitu:

Pertama, pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skills dan karakter (iman, taqwa, dan akhlak mulia; gotong royong; kebinekaan global; kemandirian; nalar kritis; kreativitas).

Kurikulum 2013 sudah menekankan pada pengembangan karakter, namun belum memberi porsi khusus dalam struktur kurikulumnya. Dalam struktur Kurikulum Prototipe, 20 – 30 persen jam pelajaran digunakan untuk pembelajaran berbasis proyek. Pembelajaran berbasis projek penting untuk pengembangan karakter Profil Pelajar Pancasila

Kedua, fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi.

Pembelajaran yang mendalam (diskusi, kerja kelompok, pembelajaran berbasis problem dan

projek, dll.) memerlukan waktu yang panjang, padahal materi pelajaran sangat padat. Materi yang terlalu padat akan mendorong guru

untuk menggunakan ceramah satu arah atau metode lain yang efisien dalam mengejar ketuntasan penyampaian materi.

Kurikulum prototipe berfokus pada materi esensial di tiap mata pelajaran, untuk memberi ruang/waktu bagi pengembangan kompetensi - terutama kompetensi mendasar seperti literasi dan numerasi - secara lebih mendalam.

Ketiga, fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan murid (teach at the right level) dan melakukan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal.

Kerangka kurikulum saat ini mengunci tujuan pembelajaran per tahun dan mengunci jam pelajaran per tahun. Berbeda dengan Kurikulum Prototipe yang menetapkan tujuan belajar per fase (2 – 3 tahun) untuk memberi fleksibilitas bagi guru dan sekolah.

Kurikulum Prototipe menetapkan jam pelajaran per tahun agar sekolah dapat berinovasi dalam menyusun kurikulum dan pembelajarannya.

Nah, itulah pembahasan singkat yang dapat kami tuliskan kali ini. Jika teman-teman ingin lebih jelas, silakan unduh dan pahami sendiri Materi Sosialisasi Kurikulum Prototipe.

Silakan unduh: Materi Sosialisasi Kurikulum Prototipe

Komentar

Posting Komentar

Silakan tinggalkan komentar Anda!

Postingan Populer