Langsung ke konten utama

Review Buku Learning How To Learn: Mempelajari Keterampilan yang Sangat Penting di Abad 21

Judul Buku: Learning How to Learn; A Guide for Kids and Teens 

Penulis: Barbara Oakley, PhD dan Terrence Sejnowski, PhD

Penerbit: An imprint of Penguin Random House LLC

Tahun Terbit: 2018

Bahasa: Inggris

Jumlah Halaman: 373

Laju perkembangan teknologi di abad ini begitu cepat. Hal ini sangat berpengaruh pada semua bidang kehidupan kita. Pekerjaan-pekerjaan baru yang memerlukan keterampilan baru bermunculan. Sementara banyak pekerjaan lama diambil alih oleh teknologi. Kalau kita tidak sigap memperbarui keterampilan-keterampilan kita, bisa-bisa kita akan tergilas laju perkembangan teknologi yang begitu cepat itu. 

Untuk dapat mengimbangi laju perkembangan teknologi dan perubahan dunia yang begitu cepat, kita harus menjadi pembelajar yang cepat pula. Apa maksud pembelajar yang cepat? Maksudnya, kita perlu punya keterampilan belajar agar tak menghabiskan terlalu banyak waktu dan usaha untuk mempelajari satu hal. Kita perlu belajar caranya belajar. 

Selama ini, di sekolah kita hanya disuruh untuk belajar. Kita mempelajari fakta-fakta, konsep, etika, moral, dan keterampilan. Terkadang apa yang kita pelajari adalah hal-hal yang sudah lampau sekali dan tak relevan dengan kehidupan saat ini. Begitu selesai atau tamat sekolah, kita bingung mau berbuat apa. Kita tidak diajari cara untuk mempelajari hal-hal baru. Kita tidak diajari caranya belajar. 

Buku Learning How to Learn adalah buku yang tepat menjawab persoalan tersebut. Di dalamnya dibahas berbagai cara belajar, mulai dari bagaimana mengingat dengan cepat dan kuat, bagaimana mempelajari hal-hal baru dan pengaruhnya buat kita, mitos-mitos tentang belajar yang selama ini dipercayai secara umum, dan banyak lagi. 

Buku ini terdiri atas 16 chapter dengan pembahasan menarik. Di setiap chapter ada penjelasan bagaimana cara kerja otak manusia. Di akhir chapter ada pertanyaan-pertanyaan untuk menguji pemahaman pembaca tentang apa yang baru dibacanya. Ada juga kotak saran yang fungsinya mengingatkan pembaca untuk melakukan picture walk, yaitu sebuah teknik yang sangat berguna untuk memahami isi dari bab yang dibaca.

Picture walk dilakukan sebelum membaca keseluruhan bab dalam sebuah buku dengan cara melihat semua gambar dalam bab dan membaca catatan yang ada di bawahnya. Hal ini dilakukan untuk menyiapkan otak kita agar ketika membaca penjabaran bab, otak kita sudah punya gambaran sehingga lebih mudah memahami apa yang kita baca. 

Di buku ini juga disinggung masalah yang sering dihadapi para pelajar, yaitu kebiasaan menunda yang disebabkan karena rasa malas. Saya kira banyak yang mengalami masalah seperti ini. Kita menunda-nunda belajar dan baru memulainya ketika akan diadakan ujian. Kadang, parahnya kita baru mulai belajar semalam sebelum ujian. Karena kita menunda terlalu lama akhirnya kita belajar semalam suntuk dan malah mengantuk saat ujian. Karena kebiasaan buruk ini, akhirnya kita tidak memaksimalkan potensi otak yang telah diberikan pada kita. 

Rasa malas belajar ini disebabkan karena di dalam otak kita sudah tertanam bahwa belajar itu membosankan. Cara belajar yang selama ini digunakan tidak menyenangkan sehingga kita jadi malas belajar. Rasa malas ini juga bisa disebabkan karena apa yang kita pelajari kita anggap tak berguna. Cara belajar yang tepat dan menyenangkan dengan materi yang tepat akan mengusir rasa malas belajar dan pada akhirnya mengusir kebiasaan menunda-nunda. 

Permasalahan lain yang sering dijumpai adalah terlalu mengandalkan passion atau kegemaran. Banyak orang yang ogah mempelajari hal-hal lain di luar kegemarannya. Padahal, menurut Barbara, mempelajari hal lain yang tak berkaitan dengan passion kita dapat membantu kita lebih kreatif dalam mempelajari passion kita. Barbara menjelaskan dengan ilmu tentang otak manusia bekerja bagaimana pengaruh mempelajari hal lain yang sangat berbeda dapat membuat kita lebih kreatif. 

Gambar: suara.com

Buku ini juga membahas kesalahan-kesalahan yang sering dialami pelajar, misalnya terlalu fokus pada satu gaya belajar saja. Gaya belajar seseorang bisa condong ke arah auditori, visual, atau kinestetik. Hal ini bukan berarti kita hanya bisa menggunakan salah satunya saja. Justru, untuk mendapatkan hasil terbaik, kita perlu memaksimalkan semua gaya belajar yang kita tahu. 

Saran-saran dalam buku ini sifatnya praktis. Kalau mau, kita bisa menerapkannya secara langsung saat mempelajari sesuatu atau memodifikasi sesuai dengan kebutuhan belajar kita. 

Buku ini saya sarankan untuk kalangan pelajar, mahasiswa, dan kalangan umum yang ingin mempelajari sesuatu dengan menyenangkan dan mendapat hasil terbaik dari proses belajarnya. Buku ini juga cocok buat guru atau orang tua yang ingin mendidik anak-anaknya agar memiliki keterampilan belajar yang mumpuni.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas dan Materi Kalimat Tanggapan dan Saran; Materi Bahasa Indonesia Kelas 5; Kurikulum Merdeka

Sumber gambar: Kompasiana.com "Semoga dengan belajar tanggapan dan saran, kamu menjadi lebih bijaksana dalam bermain media sosial seperti tik-tok, quora, facebook, instagram, x, dan lain-lain. Mengenal Kalimat Tanggapan Pernahkah kamu berkomentar di media sosial? Berkomentar di media sosial merupakan bentuk tanggapan. Pelajaran kita kali ini bertujuan agar kalian semakin bijaksana dalam bermain media sosial, tidak asal komentar, menghargai pendapat orang lain, dan terhindar dari berita bohong alias hoax. Ok, langsung saja! Kalimat tanggapan bisa diartikan sebagai reaksi yang kita berikan terhadap suatu peristiwa atau suatu hal dalam bentuk kalimat. Kamu bisa memberikan tanggapan berupa dukungan, persetujuan, bahkan penolakan. Kamu juga bisa mengungkapkan perasaanmu sebagai bentuk tanggapan. Perhatikan Hal-hal Ini Untuk memberikan tanggapan ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan. Kesantunan . Ketika memberikan tanggapan, pastikan bahasa yang kamu gunakan santun...

13 Rekomendasi Film Inspiratif Untuk Anak-Anak; Cocok Untuk Mengisi Liburan Sekolah

"Film ini bercerita tentang seorang alien rindu kampung halaman yang mendaratkan pesawat ruang angkasanya di dekat Hutan Afrika yang penuh warna. Teman-teman hewan barunya perlu membawanya kembali ke kapalnya dan mengajarinya tentang persahabatan dan kesenangan sebelum ayahnya yang Penakluk Luar Angkasa dapat mengambil alih planet bumi ini." -- Jungle Beat: The Movie -- 13 Film Inspiratif Dalam dan Luar Negeri           Untuk mengisi kegiatan selama pesantren kilat di madrasah, aku ditugasi mengunduh film yang cocok untuk anak-anak MI. Kelas 1 dan 2 direncanakan menonton pada hari Senin, sedangkan kelas 3 hingga 6 pada hari Selasa. Aku dapat tugas mencari film untuk kelas 3 hingga 6. Agak susah mencari film untuk kelas 3 hingga 6 karena kriteria yang diberikan kepala sekolah adalah harus inspiratif.           Masalahnya, anak-anak sekarang mudah sekali bosan. Mereka terbiasa menikmati video-video pendek yang sangat menarik de...

Memahami Makna Imbuhan Ter- Dalam Bacaan; Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 Kurikulum Merdeka

Manfaat kita belajar mengenai imbuhan ter- adalah agar kita semakin baik dalam berkomunikasi. Komunikasi dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Semua manusia tak bisa hidup tanpa berkomunikasi karena manusia adalah makhluk sosial. Tujuan Belajar Tujuan kita belajar kali ini adalah untuk mengetahui apa saja makna atau fungsi dari imbuhan ter- dalam sebuah kalimat. Selain itu, tujuan kita belajar kali ini adalah agar kita mampu menggunakan imbuhan ter- dengan benar. Manfaat kita belajar mengenai imbuhan ter- adalah a gar kita semakin baik dalam berkomunikasi. Komunikasi dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Semua manusia tak bisa hidup tanpa berkomunikasi karena manusia adalah makhluk sosial. Semakin baik kamu berkomunikasi semakin terlihat bahwa kamu orang yang berwawasan luas. Maka dari itu, pelajari materi kali ini dengan sungguh-sungguh, ya! Mengenal Imbuhan Imbuhan merupakan bunyi tambahan yang disisipkan pada sebuah kata, baik pada awal, tengah, akhir, atau awal d...

Soal Ulangan Harian Bahasa Indonesia Kelas 5 BAB 4 Materi Imbuhan, Kalimat Tanggapan, Pantun, dan Pidato

Setiap hari adalah kesempatan baru untuk belajar dan berkembang. Yap! Betul sekali. Kita harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk belajar dan berkembang agar hidup kita lebih bermakna.  Kali ini, gurumulang membuatkan Soal Ulangan Harian Bahasa Indonesia BAB 4 Materi Imbuhan, Kalimat Tanggapan, Pantun, dan Pidato. Silakan klik tautan berikut untuk mengerjakan soal: 👉 [ KERJAKAN SOAL ] Kamu bisa langsung tahu skor yang kamu dapatkan, lho! Nanti tulis di kolom komentar, ya, skor yang kamu dapatkan. Kamu juga bisa langsung kerjakan soalnya di sini 👇  Memuat… Latihan soal lainnya: Latihan Soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) Mapel Bahasa Jawa Kelas 4 Latihan Soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) Mapel Bahasa Arab Kelas 4 Latihan Soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) SKI Kelas 4 Latihan Soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) Mapel Bahasa Inggris Kelas 4

Teks Deskripsi - Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 - Fase D

TEKS DESKRIPSI Dalam kehidupan sehari-hari, kita akan sangat sering menemukan teks deskripsi. Misalnya, saat kita berbelanja secara online, kita sering menemukan teks deskripsi dalam sebuah produk. Penjual perlu mendeskripsikan produknya dengan jelas agar pembeli dapat memilih barang yang mereka butuhkan dengan tepat. Pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari tentang teks deskripsi. Bacalah materi berikut ini dengan saksama! Tanyakan kepada gurumu jika ada bagian yang sulit kamu pahami! Mengapa Kamu Perlu Mempelajari Teks Deskripsi? Adalah sebuah kekonyolan jika kamu mempelajari sesuatu tanpa tahu manfaatnya apa. Tapi, kekonyolan ini pun terkadang masih lebih baik dari pada tidak mempelajari apapun dalam hidupmu. Kalau kamu tahu apa manfaat mempelajari sesuatu, kamu bisa memutuskan akan mempelajarinya dengan tekun atau tidak sama sekali. Maka dari itu, mari kita bahas terlebih dahulu apa saja manfaat mempelajari teks deskripsi. Beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dengan...

Materi PPT Garis dan Sudut Matematika Kelas 4

  Assalamualaikum, bapak/ibu guru semuanya.  Kali ini guru mulang.com akan membagikan materi presentasi garis dan sudut dalam bentuk PPT.  Garis dan sudut merupakan salah satu materi yang menjadi dasar untuk mempelajari materi-materi geometri yang lain. Garis adalah rangkaian titik-titik yang saling terhubung. Sedangkan sudut adalah wilayah yang terbentuk dari dua buah garis lurus yang saling berpotongan.  Siswa yang mengetahui konsep garis dan sudut akan sangat terbantu dalam materi bangun datar maupun bangun ruang yang mulai diajarkan pada kelas 4 SD.  Untuk itu bapak/ibu, tentu kita tak mau anak-anak didik kita sampai gagal paham apa yang dimaksud garis dan apa yang dimaksud sudut. Nah, kali ini kami bagikan materi garis dan sudut dalam bentuk ppt interaktif.  Dalam materi yang kami bagikan kali ini, ada soal-soal interaktif di dalamnya yang bisa dikerjakan bersama-sama ketika mempelajari garis dan sudut.  Baiklah, tak perlu berlama-lama lagi, berik...

Eksplorasi Geologi dan Studi Batuan: Siswa Kelas Riset MTs N 2 Banjarnegara Kunjungi Kawasan BRIN Karangsambung

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, MTsN 2 Banjarnegara kembali membuktikan komitmennya dalam membangun generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh, kritis, dan berorientasi pada masa depan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi. Eksplorasi Geologi dan Studi Batuan: Siswa Kelas Riset MTs N 2 Banjarnegara Kunjungi  Kawasan BRIN Karangsambung  Karangsambung, 12 Juni 2025 — Dalam rangka memperluas wawasan ilmiah dan menumbuhkan semangat riset sejak dini, siswa-siswi kelas Riset MTs Negeri 2 Banjarnegara melaksanakan kegiatan observasi lapangan di kawasan Geodiversitas BRIN Karangsambung, Kebumen. Kegiatan bertajuk "Eksplorasi Geologi dan Studi Batuan di Kawasan Karangsambung" ini merupakan bagian dari program unggulan madrasah dalam mendukung pembelajaran berbasis riset dan pengalaman langsung. Kegiatan ini diikuti oleh siswa kelas riset dari jenjang kelas 7 dan 8 dengan didampingi oleh dua guru pembimbing riset IPA, yaitu Ibu Ismi dan Ib...

Memanfaatkan Buku "Seandainya Saya Wartawan Tempo" Sebagai Bahan Refleksi Seorang Guru

"Kalau dipikir-pikir, ada persamaan antara wartawan dengan guru. Sama-sama mendidik. Wartawan mendidik masyarakat melalui tulisan-tulisannya. Sementara guru mendidik siswa melalui pembelajarannya." Buat apa seorang guru membaca buku “Seandainya Saya Wartawan Tempo”? Guru tak bertugas menulis berita. Jadi, buat apa? Saya lupa kapan membeli buku tipis ini. Saya menemukannya setelah sekian lama berada di tumpukan buku-buku yang tak terbaca dan tak terurus. Saya mengumpulkan semua buku yang ada kaitannya dengan bahasa Indonesia. Hasilnya banyak didominasi buku-buku kuliah. Ada kamus bahasa Indonesia yang sudah robek, esai-esai bahasa, dan buku ini. Di antara buku-buku yang saya kumpulkan, saya memilih membaca buku ini. Mungkin karena buku ini lebih tipis dari buku-buku lain. Isinya hanya 96 halaman. Buku ini sebenarnya dicetak sebagai bahan pendidikan bagi para wartawan yang bekerja di majalah Tempo, terutama dalam menulis dan menyusun berita bentuk feature . Demi manfaat yang le...

Tutorial Membaca Nilai Rapor

"Nilai rapor tak lagi mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa nilai rapor adalah nilai yang sudah dikatrol" Kalau kamu malas belajar, bodoh, jarang berangkat sekolah, tak pernah mengerjakan tugas dari gurumu, sering bikin ulah di sekolah, dan mengerjakan ujian asal-asalan, siap-siaplah terkejut dengan nilai rapormu. Mungkin kamu mengira nilai rapormu jelek semua, bahkan mungkin kamu mengira tidak akan naik kelas. Eiitss.... Kamu akan terkejut. Itu semua tak akan terjadi. Percayalah! Rapor zaman dulu ada nilai merah. Nilai merah berarti kemampuan anak kurang memadai. Zaman dulu hal seperti ini wajar saja. Sekarang, saat aku jadi guru, rupanya tak ada lagi nilai merah. Semua siswa "harus" diberi nilai di atas KKM, meskipun nyatanya ada siswa yang benar-benar tak layak dapat nilai di atas KKM. Nilai rapor tak lagi mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa nilai rapor adalah nilai ya...

Bahagia Menjalani Hidup Seperti Anak-Anak

Saya rasa, satu kualitas hidup yang dimiliki anak-anak dan membuat mereka mudah bahagia adalah kemampuan mereka untuk memaafkan kesalahan orang lain. Sebagai guru SD jarang sekali saya mendapati murid-murid saya bersedih atas suatu masalah. Mereka memang mudah menangis kalau mengalami satu masalah yang sulit mereka atasi. Misalnya, saat berantem dengan temannya. Namun, itu tak pernah berlangsung lama. Hari itu juga mereka bisa berbaikan lalu kembali ketawa-ketiwi seolah tak terjadi apa-apa. Mereka terlihat selalu bahagia. Apa rahasianya? Saya penasaran mengapa anak kecil selalu terlihat bahagia. Sebagai guru SD, saya punya banyak waktu dan kesempatan untuk berinteraksi dengan mereka dan mencoba mencari tahu mengapa mereka selalu terlihat bahagia. Setidaknya, ada beberapa hal yang saya kira menjadi penyebab anak kecil relatif terlihat selalu bahagia. 1. Mudah memaafkan Saat mengajar kelas 4, ada seorang siswa yang berkelahi dengan temannya. Waktu itu saya sedang memeriksa kelom...