Langsung ke konten utama

Ulasan Buku The Da Vinci Files; Leonardo dan Komplotan Bandit Bertopeng Karya Alfred Bekker

"Kerjasama antara orang tua dan anak tak mungkin tercapai tanpa adanya rasa saling menghargai. Butuh kerendahan hati untuk dapat menghargai anak-anak dan bekerja sama dengan mereka."

Belajar Menghargai Anak Bersama Alfred Bekker

Dalam buku Gentle Discipline Sarah Ockwell-Smith berpendapat bahwa kunci sejati untuk membentuk perilaku anak-anak yang lebih baik adalah dengan bekerja sama dengan mereka, bukan dengan melawan mereka.

Kerjasama antara orang tua dan anak tak mungkin tercapai tanpa adanya rasa saling menghargai. Orang tua kadang kerap lupa dengan prinsip saling menghargai ini dan tanpa sadar menjadi tiran untuk anak-anaknya. Butuh kerendahan hati untuk dapat menghargai anak-anak dan bekerja sama dengan mereka.

Buku The Da Vinci Files ini adalah gambaran yang cukup lengkap mengenai sikap saling menghargai antara orang tua dengan anaknya. Buku ini mengisahkan kehidupan tiga orang anak berusia sepuluh tahun dengan latar belakang keluarga yang sangat berbeda. Leonardo adalah seorang anak dari keluarga miskin di sebuah desa bernama Vinci. Dia berteman dengan Carlo, anak pedagang yang cukup kaya di daerah itu.

Suatu hari ketika sedang melakukan eksperimen di pinggir hutan, mereka ditangkap komplotan bandit bertopeng dan disekap di dalam gua. Di sana mereka bertemu Gianna, anak dari pejabat yang sangat kaya, yang juga korban penculikan komplotan bandit bertopeng. Berkat kecerdikan Leonardo, mereka bisa melarikan diri dan kembali ke Desa Vinci ketika hari sudah larut malam.

Mulai dari sinilah kita dapat melihat berbagai sikap orang tua terhadap anak-anak. Kakek Leonardo, alih-alih memarahi cucunya lantaran pulang larut malam, justru dengan senang hati mendengar cerita cucunya tentang komplotan bandit bertopeng. Dia bisa saja menyangkal cucunya dan menuduh cucunya mengada-ada. Apalagi selama ini Leonardo memang kerap pulang malam dan telah berjanji untuk tidak mengulanginya lagi. Kunci menjalin kerjasama adalah memahami dan memahami dimulai dari kemauan untuk mendengarkan. Kakek Leonardo berhasil melakukannya dengan menyingkirkan prasangka-prasangka terhadap cucunya.

Berbeda dengan sikap sang kakek, ayah Leonardo tidak antusias dengan apa yang diceritakan anaknya. Dia menganggap anaknya mengada-ada hanya agar tidak kena marah. Dia baru yakin dengan cerita anaknya setelah ada beberapa orang mencurigakan yang berkeliaran di Desa Vinci.

Sikap sang kakek dengan sang ayah terhadap Leonardo memang kerap bertentengan. Ketika Leonardo kecil melakukan eksperimen-eksperimen yang di zamannya terdengar gila, kakeknya kerap mendukung. Sedangkan ayahnya lebih suka Leonardo melakukan hal-hal yang “lebih bermanfaat”. Akibatnya, di depan kakeknya Leonardo menjadi anak yang sangat kreatif dan mau menunjukkan kemampuan-kemampuannya dengan percaya diri. Sedangkan di depan ayahnya, dia menjadi anak yang biasa-biasa saja. Dalam hal ini Leonardo beruntung karena ia lebih sering tinggal dengan kakeknya.

Gianna lain lagi ceritanya. Sebagai anak seorang pejabat yang kaya raya, dia memiliki akses ke sarana pendidikan yang sangat berkelas. Dia belajar bahasa latin dari guru terbaik, belajar ilmu hukum, memiliki koleksi buku-buku bagus, dan berbagai fasilitas lain yang sangat diimpikan Leonardo. Meski demikian, kemajuannya sangat lambat. Sejak kecil dia didikte oleh ayahnya untuk menjadi penerusnya meski dia sama sekali tak menginginkannya. Ayah Gianna dalam buku ini sebenarnya digambarkan sangat menyayangi anaknya. Namun, rasa sayang yang tak diimbangi dengan pemahaman terhadap anaknya perlahan malah membuatnya menjadi seorang tiran.

Kisah dalam buku ini berlanjut. Komplotan bandit bertopeng tak tinggal diam mendapati ketiga anak yang mereka culik melarikan diri. Mereka mencoba menculik kembali ketiga anak itu. Orang tua dari ketiga anak itu sepakat untuk menyembunyikan anak-anak mereka dalam sebuah rumah besar milik ayah Gianna yang dijaga sengat ketat. Leonardo dan teman-temannya mengetahui  hal ini. Alih-alih takut, mereka malah bertekat mengungkap identitas komplotan bandit bertopeng.

Gianna menunjukkan jalan rahasia untuk keluar dari rumahnya tanpa diketahui penjaga. Lewat jalan rahasia itulah petualangan seru mereka mengungkap komplotan bandit bertopeng dimulai. Petualangan ini membawa Leonardo bertemu dengan seorang pendeta yang sedang melukis di dinding sebuah gereja.

Leonardo sangat terpesona meski lukisan di dinding gereja itu belum selesai. Ia kerap bertanya kepada si pendeta tentang maksud dari lukisan yang sedang dikerjakannya. Tak hanya bertanya, ia juga mengomentari lukisan itu. Seperti laiknya anak kecil, dia tidak pernah puas dengan satu pertanyaan.

Si pendeta sebenarnya merasa terganggu dengan pertanyaan-pertanyaan dan komentar-komentar Leonardo. Namun, dia tak ingin mematikan rasa penasaran seorang anak dan dia dengan sabar menjawab hampir semua pertanyaan Leonardo. Adegan ini juga merupakan gambaran tentang bagaimana menghargai seorang anak. Si pendeta tak menolak begitu saja komentar-komentar Leonardo meski usianya baru sepuluh tahun. Dia dengan tekun meladeninya.

Membaca buku ini membuat saya teringat Totto-chan; Gadis Cilik di Jendela yang mengisahkan seorang anak kecil  yang harus pindah sekolah lantaran dianggap pengganggu. Di sekolah barunya, dia bertemu dengan guru yang sangat menghargai anak-anak, bahkan dalam pertemuan pertama mereka, si guru dengan tulus mendengarkan ocehan Totto-chan selama berjam-jam. Sikap sang guru rupanya sangat berpengaruh terhadap Totto-chan. Dia menjadi anak yang ceria dan sangat peduli dengan teman-temannya. Totto-chan dengan cerita yang akrab dalam kehidupan anak dan buku ini dengan cerita petualangan yang seru sama-sama menarik untuk dibaca.

Bagi pembaca dewasa, terutama yang sudah memiliki anak, buku ini bisa menjadi semacam renungan terkait sikap kita selama ini kepada anak-anak. Sedangkan bagi anak-anak, buku ini bisa menjadi hiburan yang cukup mengasyikkan. Daya imajinasi anak-anak dapat terlecut melalui kisah petualangan seru yang dibumbui eksperimen-eksperimen Leonardo selama berusaha mengungkap komplotan bandit bertopeng.

Informasi Buku:

Judul: The Da Vinci Files; Leonardo dan Komplotan Bandit Bertopeng | Penulis: Alfred Bekker | Penerjemah: Aike Setiadi | Penerbit: Elex Media Komputindo | Terbit: Cetakan Pertama, Tahun 2010 | Tebal: 112 halaman | ISBN: 978-979-27-6589-2

---------------------

Ulasan Lain di Blog Guru Mulang :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas dan Materi Kalimat Tanggapan dan Saran; Materi Bahasa Indonesia Kelas 5; Kurikulum Merdeka

Sumber gambar: Kompasiana.com "Semoga dengan belajar tanggapan dan saran, kamu menjadi lebih bijaksana dalam bermain media sosial seperti tik-tok, quora, facebook, instagram, x, dan lain-lain. Mengenal Kalimat Tanggapan Pernahkah kamu berkomentar di media sosial? Berkomentar di media sosial merupakan bentuk tanggapan. Pelajaran kita kali ini bertujuan agar kalian semakin bijaksana dalam bermain media sosial, tidak asal komentar, menghargai pendapat orang lain, dan terhindar dari berita bohong alias hoax. Ok, langsung saja! Kalimat tanggapan bisa diartikan sebagai reaksi yang kita berikan terhadap suatu peristiwa atau suatu hal dalam bentuk kalimat. Kamu bisa memberikan tanggapan berupa dukungan, persetujuan, bahkan penolakan. Kamu juga bisa mengungkapkan perasaanmu sebagai bentuk tanggapan. Perhatikan Hal-hal Ini Untuk memberikan tanggapan ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan. Kesantunan . Ketika memberikan tanggapan, pastikan bahasa yang kamu gunakan santun...

Teks Deskripsi - Materi Bahasa Indonesia Kelas 7 - Fase D

TEKS DESKRIPSI Dalam kehidupan sehari-hari, kita akan sangat sering menemukan teks deskripsi. Misalnya, saat kita berbelanja secara online, kita sering menemukan teks deskripsi dalam sebuah produk. Penjual perlu mendeskripsikan produknya dengan jelas agar pembeli dapat memilih barang yang mereka butuhkan dengan tepat. Pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari tentang teks deskripsi. Bacalah materi berikut ini dengan saksama! Tanyakan kepada gurumu jika ada bagian yang sulit kamu pahami! Mengapa Kamu Perlu Mempelajari Teks Deskripsi? Adalah sebuah kekonyolan jika kamu mempelajari sesuatu tanpa tahu manfaatnya apa. Tapi, kekonyolan ini pun terkadang masih lebih baik dari pada tidak mempelajari apapun dalam hidupmu. Kalau kamu tahu apa manfaat mempelajari sesuatu, kamu bisa memutuskan akan mempelajarinya dengan tekun atau tidak sama sekali. Maka dari itu, mari kita bahas terlebih dahulu apa saja manfaat mempelajari teks deskripsi. Beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dengan...

Memanfaatkan Buku "Seandainya Saya Wartawan Tempo" Sebagai Bahan Refleksi Seorang Guru

"Kalau dipikir-pikir, ada persamaan antara wartawan dengan guru. Sama-sama mendidik. Wartawan mendidik masyarakat melalui tulisan-tulisannya. Sementara guru mendidik siswa melalui pembelajarannya." Buat apa seorang guru membaca buku “Seandainya Saya Wartawan Tempo”? Guru tak bertugas menulis berita. Jadi, buat apa? Saya lupa kapan membeli buku tipis ini. Saya menemukannya setelah sekian lama berada di tumpukan buku-buku yang tak terbaca dan tak terurus. Saya mengumpulkan semua buku yang ada kaitannya dengan bahasa Indonesia. Hasilnya banyak didominasi buku-buku kuliah. Ada kamus bahasa Indonesia yang sudah robek, esai-esai bahasa, dan buku ini. Di antara buku-buku yang saya kumpulkan, saya memilih membaca buku ini. Mungkin karena buku ini lebih tipis dari buku-buku lain. Isinya hanya 96 halaman. Buku ini sebenarnya dicetak sebagai bahan pendidikan bagi para wartawan yang bekerja di majalah Tempo, terutama dalam menulis dan menyusun berita bentuk feature . Demi manfaat yang le...

Materi PPT Garis dan Sudut Matematika Kelas 4

  Assalamualaikum, bapak/ibu guru semuanya.  Kali ini guru mulang.com akan membagikan materi presentasi garis dan sudut dalam bentuk PPT.  Garis dan sudut merupakan salah satu materi yang menjadi dasar untuk mempelajari materi-materi geometri yang lain. Garis adalah rangkaian titik-titik yang saling terhubung. Sedangkan sudut adalah wilayah yang terbentuk dari dua buah garis lurus yang saling berpotongan.  Siswa yang mengetahui konsep garis dan sudut akan sangat terbantu dalam materi bangun datar maupun bangun ruang yang mulai diajarkan pada kelas 4 SD.  Untuk itu bapak/ibu, tentu kita tak mau anak-anak didik kita sampai gagal paham apa yang dimaksud garis dan apa yang dimaksud sudut. Nah, kali ini kami bagikan materi garis dan sudut dalam bentuk ppt interaktif.  Dalam materi yang kami bagikan kali ini, ada soal-soal interaktif di dalamnya yang bisa dikerjakan bersama-sama ketika mempelajari garis dan sudut.  Baiklah, tak perlu berlama-lama lagi, berik...

Tutorial Membaca Nilai Rapor

"Nilai rapor tak lagi mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa nilai rapor adalah nilai yang sudah dikatrol" Kalau kamu malas belajar, bodoh, jarang berangkat sekolah, tak pernah mengerjakan tugas dari gurumu, sering bikin ulah di sekolah, dan mengerjakan ujian asal-asalan, siap-siaplah terkejut dengan nilai rapormu. Mungkin kamu mengira nilai rapormu jelek semua, bahkan mungkin kamu mengira tidak akan naik kelas. Eiitss.... Kamu akan terkejut. Itu semua tak akan terjadi. Percayalah! Rapor zaman dulu ada nilai merah. Nilai merah berarti kemampuan anak kurang memadai. Zaman dulu hal seperti ini wajar saja. Sekarang, saat aku jadi guru, rupanya tak ada lagi nilai merah. Semua siswa "harus" diberi nilai di atas KKM, meskipun nyatanya ada siswa yang benar-benar tak layak dapat nilai di atas KKM. Nilai rapor tak lagi mencerminkan kemampuan peserta didik yang sebenarnya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa nilai rapor adalah nilai ya...

Kaligrafi Karya Kelas 5 - MI GUPPI Rakitan - Tahun Pelajaran 2024/2025

Pada Ramadhan tahun ini, kami kembali mengadakan lomba membuat kaligrafi. Kali ini, ketentuannya adalah membuat kaligrafi dari salah satu surah dalam Al-Quran, yaitu Al-Ikhlas, Al-Falaq, atau An-Nas. Ini adalah hasil karya kelas 5 yang sempat kuabadikan dalam foto. Kuunggah di sini sebagai kenang-kenangan.  Hasilnya memang tidak terlalu bagus, selain karena memang jarang latihan, waktu pembuatannya juga mepet sekali dengan keharusan memilih salah satu surat yang untuk dibuat kaligrafi sebenarnya terbilang cukup panjang untuk kelas 5. Tapi, ini sudah lumayan, kok. 

Karya Fotografi Kelas 5 MI GUPPI Rakitan

Melihat foto ini jiwa bolangku terusik. Bisa menyaksikan pemandangan seperti dalam foto ini secara langsung pasti sangat mendamaikan pikiran. Kapan, ya? Karya Fotografi Kelas 5           Ada satu mapel baru buat kelas 5 tahun ini, yaitu informatika. Materinya berkaitan dengan algoritma, software komputer, penalaran, editing foto dan video, dan lain sebagainya. Aku menyambut baik adanya mata pelajaran baru ini. Dari materi-materi itu aku pilih yang barangkali lebih dekat dengan dunia siswa, yaitu editing foto dan video. Aku memberikan tugas pertama buat mereka untuk mengambil foto apa saja yang menurut mereka indah dan pantas dibagikan. Beberapa siswa berinisiatif mengedit foto yang mereka ambil. Itu bagus dan memang itu tujuan awalku memberi tugas ini. Ini adalah hasil tugas mereka: Bunga putih dengan latar belakang tanaman lain. Komposisinya lumayan bagus. Namun, jika yang ingin ditampilkan atau ditonjolkan adalah bagian bunganya, alangkah baiknya j...

Tidak Ada Anak Bodoh di Dunia Ini

" Mencintai anak-anak tidaklah cukup, yang juga penting adalah membuat anak-anak menyadari bahwa mereka dicintai orangtuanya ." - St. John Bosco - Tidak ada anak bodoh. Mereka yang kamu anggap bodoh sebenarnya hanya anak-anak yang kurang beruntung. Aku tak tahu ini naif atau tidak. Menurutku semua anak pada dasarnya cerdas dan baik. Tak ada anak bodoh. Tak ada anak jahat. Dalam bukunya Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences (1983), Howard Gardner mengidentifikasi setidaknya delapan kecerdasan berbeda yang digunakan manusia untuk bertahan hidup, berkembang, dan membangun peradaban. Kecerdasan yang dimaksud yaitu kecerdasan linguistik, kecerdasan logika-matematis, kecerdasan spasial, kecerdasan kinestetik-jasmani, kecerdasan musikal, kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, dan kecerdasan naturalistik. Setidak-tidaknya anak-anak pasti memiliki salah satu dari delapan kecerdasan tersebut sebagai bekal tumbuh kembangnya. Bekal unik inilah yang harus dima...

13 Rekomendasi Film Inspiratif Untuk Anak-Anak; Cocok Untuk Mengisi Liburan Sekolah

"Film ini bercerita tentang seorang alien rindu kampung halaman yang mendaratkan pesawat ruang angkasanya di dekat Hutan Afrika yang penuh warna. Teman-teman hewan barunya perlu membawanya kembali ke kapalnya dan mengajarinya tentang persahabatan dan kesenangan sebelum ayahnya yang Penakluk Luar Angkasa dapat mengambil alih planet bumi ini." -- Jungle Beat: The Movie -- 13 Film Inspiratif Dalam dan Luar Negeri           Untuk mengisi kegiatan selama pesantren kilat di madrasah, aku ditugasi mengunduh film yang cocok untuk anak-anak MI. Kelas 1 dan 2 direncanakan menonton pada hari Senin, sedangkan kelas 3 hingga 6 pada hari Selasa. Aku dapat tugas mencari film untuk kelas 3 hingga 6. Agak susah mencari film untuk kelas 3 hingga 6 karena kriteria yang diberikan kepala sekolah adalah harus inspiratif.           Masalahnya, anak-anak sekarang mudah sekali bosan. Mereka terbiasa menikmati video-video pendek yang sangat menarik de...

Selesai Mengisi DRH, Terima SK CPNS, Selanjutnya Ngapain?

Selesai Mengisi DRH, Terima SK CPNS, Selanjutnya Ngapain? Alhamdulillah! Pada percobaanku yang kedua mengikuti seleksi CPNS, aku dinyatakan lolos. Aku ucapkan selamat untuk diriku sendiri dan untuk teman-teman yang juga lolos pada selesksi CPNS 2024 ini. Selamat!!! Akhirnya kalian berhasil. Aku juga. Kita berhasil. Hore!!! Aku telah menyelesaikan pengisian DRH di akunku. Sama seperti kalian, aku juga sedang menunggu kabar gembira turunnya SK CPNS. Nah, sambil menunggu turunnya SK CPNS yang entah kapan itu dan yang sempat membuat kita khawatir berjamaah, aku meluangkan waktu untuk merangkum persiapan apa saja yang diperlukan untuk menjadi PNS sejati. Tapi, PNS sejati itu yang kayak apa? Tujuanku menulis artikel ini untuk membantu mempersiapkan diriku sendiri. Kalau tulisan ini bermanfaat buat kalian… lumayan buat tabungan pahalaku. Kalau tidak bermanfaat skip saja! Berikut ini aku rangkum dari berbagai sumber, apa saja yang perlu dipersiapkan setelah mengakhiri pengisian D...